DPRD Pati Karwito Adakan Reses di Margoyoso, Sampaikan Tiga Point Penting Ini

PATI, Kompasnewsjateng.com – Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Pati, Karwito, mengadakan reses di Desa Sidomukti, Kecamatan Margoyoso. Reses atau serap aspirasi masyarakat tersebut dihadiri oleh puluhan warga dadi daerah pemilihan (dapil) II yang meliputi Kecamatan Margoyoso, Tayu, Cluwak, Gunungwungkal, dan Dukuhseti.

Dalam sambutannya, Karwito menyampaikan tugas dan fungsi dirinya sebagai wakil rakyat yang duduk di komisi A dari partai Nasdem.

Pada point pertama, Karwito menyampaikan hasil kinerja dari komisi A yaitu pembongkaran bangunan liar yang berdiri diatas tanah milik PT KAI di Desa Margomulyo, Kecamatan Tayu yang dilakukan oleh Satpol PP.

“Untuk aspirasi ini nanti diajukan dulu ke Setwan dan ke Kemendagri. Saya ini di komisi A, membawahi 15 OPD. Banyak aduan masyarakat, seperti di Margomulyo kemarin pembongkaran bangunan di atas tanah PT KAI. Komisi A tidak berhak mengadili, tetapi memberikan rekomendasi,” ucapnya.

Selain itu, masalah pemerintah seperti yang terjadi di Desa Tanjungrejo juga tak luput dari kinerja komisi A. Hanya saja, Karwito menegaskan jika penyelesaian kasus tersebut tidak bisa dilakukan oleh komisi A. Kewenangan tersebut, kata dia, berada di tangan Bupati Sudewo.

“Kemarin kasus di Tanjungrejo, sudah mengadu ke komisi kami untuk nantinya akan ditangani pak Bupati. Inspektorat dan bagian hukum juga sudah hadir di audiensi, intinya kami tidak mengadili tetapi merekomendasi, itu jangan disalahartikan. Kalau hubungan ini mungkin administrasi, karena kalau dipecat harus berhati-hati. Karena kalau perselingkuhan, yang menjadi korban tidak menuntut tidak ada hukum. Ini tergantung pak bupati,” tambahnya.

Termasuk permasalahan kerusakan jalan raya yang saat ini banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Khususnya di pada ruas jalan Tayu-Dukuhseti, Karwito mengatakan akan segera ditangani oleh Bupati Sudewo dengan cor beton.

“Ini nanti ada efisiensi anggaran, jangan dikata dewan itu banyak uangnya. Kita harus syukuri apapun itu. Itu nanti akan dialihkan untuk pembangunan jalan poros, itu nanti bakal dicor. Semuanya 2025 akan dicor khususnya Dukuhseti sampai Puncel, ini luar biasa,” tutupnya. (is)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *