PATI, Kompasnewsjateng.com – Komisi C DPRD Kabupaten Pati terus berupaya mendorong inovasi pengelolaan sampah di Kabupaten Pati. Dalam agenda studi banding ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Jawa Timur, pada Kamis (16/01/2025), Komisi C yang dipimpin langsung oleh ketua Joni Kurnianto menyampaikan beberapa poin penting.
Pertama mengenai pengelolaan sampah yang efisien dan bersih. Pihaknya mempelajari sistem pengelolaan sampah yang rapi, tidak bau, serta efisien untuk diterapkan di Pati. Kemudian masalah penetapan tarif iuran yang dinilai Joni penting diterapkan pada tarif iuran pengelolaan sampah bagi rumah tangga, warung, rumah makan, badan usaha, hingga hotel.
Disamping itu, pengelolaan sampah daur ulang untuk lebih bermanfaat bagi masyarakat juga dibahas. Yakni pemanfaatan maggot untuk dibudidayakan.
“Pengelolaan Kompos & Budidaya Maggot. Menggali inovasi dalam pengolahan sampah organik menjadi kompos dan budidaya maggot sebagai pupuk organik berkualitas,” kata Joni.
Regulasi dari Pemerintah Kota Surabaya dalam penetapan peraturan walikota tentang CSR Sampah Plastik juga diharapkan bisa diterapkan di Bumi Mina Tani.
“Mempelajari regulasi terkait CSR pengelolaan sampah plastik dan pembelian produk dari bank sampah sebagai langkah pemberdayaan masyarakat,” imbuh Politisi dari Partai Demokrat.
Melalui studi banding ini, diharapkan terwujud solusi pengelolaan sampah yang lebih modern, berkelanjutan, dan mendukung lingkungan yang bersih di Kabupaten Pati. (is/adv)