PATI, Kompasnewsjateng.com – Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pati Warsiti, mengaku bangga dengan keanggotaan dirinya sebagai salah satu dari 50 anggota legislatif. Hal tersebut ia sampaikan pada saat memperingati Hari Kartini, Senin 21 April 2025.
Warisit mengaku bangga karena dirinya menjadi satu dari lima legislator perempuan yang duduk di DPRD Pati. Keterlibatan kaum hawa di kursi DPRD menurutnya sebagai bentuk emansipasi wanita yang diperjuangkan oleh sosok RA Kartini sebagai tokoh nasional yang terkenal.
Sebagai sosok perempuan, dirinya memikul tanggungjawab untuk menyuarakan suara perempuan terhadap kebijakan-kebijakan publik. Sebab dengan adanya emansipasi, tidak hanya sosok laki-laki saja yang bisa berperan didalam pemerintahan, melainkan bisa juga sosok perempuan.
“Kalau kita lihat dari data yang ada, keterlibatan perempuan dalam lembaga legislatif masih jauh dari harapan. Padahal, kehadiran perempuan di ruang-ruang kebijakan sangat penting untuk memastikan aspirasi dan kebutuhan kaum perempuan benar-benar terwakili,” ujarnya.
Ia pun mengajak generasi muda, terutama perempuan, untuk tidak ragu menembus batas-batas yang selama ini dianggap milik kaum laki-laki. Dunia politik, bukan hanya milik pria, tetapi juga tempat bagi perempuan yang ingin memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat dan negara.
“Generasi muda perempuan harus berani melangkah dan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Beliau memperjuangkan emansipasi perempuan pendidikan di Indonesia. Sehingga generasi sekarang perlu meneladani Kartini,” ujarnya.
Legislator PDI Perjuangan itu menilai semangat emansipasi yang diperjuangkan oleh Kartini masih relevan dan sangat dibutuhkan hingga saat ini. Menurutnya, perempuan masih menghadapi berbagai tantangan, termasuk kurangnya keterwakilan dalam lembaga pengambilan keputusan. (is/adv)