PATI, Kompasnewsjateng.com – Seorang sopir angkot di Kota Pati dikagetkan dengan pecahnya kaca bagian depan angkot, Senin 7 Oktober 2024. Pemilik angkot yang enggan disebut namanya menduga aksi tersebut dilakukan oleh pelaku lantaran kaca belakang angkot dipasang gambar pasangan calon bupati Pati Wahyu-Suharyono.
Sebab pada kaca bagian belakang, tergambar jelas ajakan untuk mencoblos calon bupati nomor urut 02 Wahyu-Suharyono, dengan ditambah tulisan “Coblos Pinggir Ora Kepenak”.
Pemilik angkot menduga aksi perusakan dilakukan oleh pelaku pada pagi hari setelah dirinya pulang menarik angkot mengantar anak-anak sekolah. Seketika, dirinya terkejut melihat kaca depan angkot sudah retak-retak akibat dihantam benda tumpul.
“Tadi pagi saya antar anak-anak sekolah itu masih bagus. Ketika saya keluar rumah setelah istirahat, kaget, kok kaca depan sudah pecah. Apa mungkin karena ada gambar mas Wahyu di belakang,” ujar sang sopir.
Menanggapi insiden tersebut, salah satu tim pemenangan Wahyu-Suharyono Kecamatan Pati Danu Iksan, sangat menyayangkan aksi pecah kaca tersebut. Ia menyebut aksi ini menciderai kondusifitas Pilkada yang saat ini cukup memanas.
“Intinya saya selaku salah satu tim pemenang Wahyu-Suharyono Kecamatan Pati sangat menyayangkan aksi ini. Kalau tidak suka ya tidak apa-apa, asal jangan ada kerusakan seperti ini,” ungkap Danu.
Ke depannya, Danu berharap masyarakat bisa lebih bersikap dewasa meskipun berbeda pilihan politik. Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Pati untuk menciptakan demokrasi dan politik dan riang gembira tanpa ada intimidasi.
“Ayo kita jaga jalannya Pilkada ini agar senantiasa kondusif, jangan sampai ada kejadian serupa terulang kembali,” tandasnya. (is)